PBN: Rahasia Perusahaan Besar Naik Daun di The search engines?
Pernah dengar istilah PBN? Buat kamu yang lagi ngebet banget pengen web page perusahaan kamu nangkring manis di halaman pertama The search engines, pasti udah sering dengar istilah ini. Tapi, kenapa sih perusahaan-perusahaan besar rela ngeluarin biaya gede-gedean buat bikin jasa backlin PBN PBN? Apa sih yang bikin PBN jadi pilihan favorit mereka? Yuk, kita bahas!
Apa Itu PBN?
PBN (Private Blog site Network) itu kayak sebuah jaringan blog site atau web page pribadi yang sengaja dibuat untuk ngasih banyak link ke web page utama. Bayangin aja, perusahaan punya banyak banget web page kecil-kecilan yang isinya ngarahin ke web page utama produk atau layanan mereka. Nah, The search engines kan suka banget kalau sebuah web page banyak yang dirujuk atau di-link dari web page lain. Makanya, banyak perusahaan yang nyoba-nyoba bikin PBN dengan harapan bisa ngebodohi The search engines.
Kenapa Perusahaan Besar Suka Banget PBN?
● Naik Rank Cepat: Ini sih alasan utama. Dengan banyaknya link dari PBN, secara teori web page utama bisa langsung meroket ke halaman pertama The search engines. Bayangin aja, produk atau layanan perusahaan kamu jadi lebih gampang ditemukan calon pelanggan.
● Kontrol Penuh: Perusahaan bisa bikin konten sesuka mereka di setiap web page PBN. Mau bahas fitur produk terbaru, promotional menarik, atau berita seputar industri, semua bisa disesuaikan dengan tujuan advertising and marketing.
● Target Audiens Spesifik: Perusahaan bisa bikin PBN dengan specific niche market yang spesifik sesuai dengan concentrate on audiens mereka. Misalnya, perusahaan otomotif bisa bikin PBN dengan topik seputar otomotif, examine mobil, atau points perawatan mobil.
Tapi, Kenapa PBN Jadi Kontroversial?
● Risiko Penalti: The search engines nggak suka sama web page yang main-main dengan algoritma mereka. Kalau ketahuan bikin PBN, web page perusahaan bisa kena penalti, bahkan dihapus dari indeks pencarian. Bayangin aja, semua usaha advertising and marketing jadi sia-sia.
● Tidak Berkelanjutan: Efek dari PBN nggak akan bertahan lama. The search engines pasti akan menemukan cara buat mendeteksi serta menjatuhkan hukuman.
● Biaya Mahal: Bikin serta merawat PBN butuh biaya yang nggak sedikit. Perusahaan harus keluar uang untuk beli sector, web host, serta bikin konten untuk setiap web page.
Alternatif yang Lebih Aman
Daripada repot-repot bikin PBN, perusahaan bisa fokus pada strategi WEB OPTIMIZATION yang lebih aman serta efektif, seperti:
● Buat Konten Berkualitas: Konten yang bermanfaat serta unik itu jauh lebih berharga daripada sekedar banyak link. Misalnya, bikin e-book gratis, via the web, atau proxys infografis yang bisa dibagikan di berbagai software.
● Optimalkan On-Page WEB OPTIMIZATION: Perhatikan penggunaan kata kunci, meta deskripsi, serta struktur WEB SITE.
● Bangun Link Alami: Dapatkan link dari website-website berkualitas yang relevan dengan industri perusahaan. Misalnya, dengan cara customer placing, outreach, atau kerjasama dengan influencer.
● Perhatikan End user Practical knowledge: Buat web page yang mudah digunakan serta nyaman diakses.
Kesimpulan
Jadi, kenapa perusahaan besar suka banget PBN? Karena mereka mau cepat dapat hasil. Tapi, risiko yang harus ditanggung juga sangat besar. Lebih baik perusahaan fokus pada strategi WEB OPTIMIZATION yang lebih aman serta berkelanjutan.
Ingat, kesuksesan di dunia a digital advertising and marketing itu butuh waktu serta usaha yang konsisten. Jangan tergiur dengan janji-janji instan!
Jadi, kesimpulannya:
● PBN itu berisiko: Bisa kena penalti dari The search engines.
● Backlink alami lebih aman serta berkelanjutan.
● Fokus pada kualitas konten serta pengalaman pengguna.
Mau tau lebih banyak tentang strategi WEB OPTIMIZATION untuk perusahaan? Jangan ragu untuk bertanya di kolom komentar ya!